Seberapa sering kamu mempelajari aturan tata bahasa dalam bahasa Inggris? Apakah kamu belajar dengan teratur? Atau hampir tidak pernah? Sebuah
aspek mendasar dalam mempelajari bahasa apa pun adalah belajar mengatakan seberapa sering kamu melakukan sesuatu. Dalam bahasa Inggris, kita lazimnya melakukan ini dengan menggunakan apa yang disebut dengan ‘adverb of frequency’ (kata keterangan kekerapan). Berikut beberapa contoh kata itu yang digunakan dalam kalimat bahasa Inggris:
a. You’re always complaining! (Kamu selalu mengeluh!)
b. I am very busy, so I hardly ever have time to watch TV. (Aku sangat sibuk; jadi, aku hampir tidak punya waktu menonton TV.)
c. The Lunar New Year holiday sometimes falls in January, but it usually falls in February. (Hari raya Tahun Baru Imlek terkadang jatuh pada bulan Januari, tetapi biasanya jatuh pada bulan Februari.)
Kapan kita menggunakan adverb of frequency?
Adverb of frequency memungkinkan kita mengungkapkan seberapa sering sesuatu terjadi. Sebuah adverbia dapat memiliki berbagai fungsi. Misalnya, adverbia dapat menjelaskan verba (“he drives quickly)” (dia mengemudi dengan cepat) atau dapat menjelaskan seluruh klausa (“Luckily, he escaped from the accident uninjured)” (Untungnya, dia lolos dari kecelakaan tanpa cedera). Adverb of frequency juga memiliki fungsi ini. Namun, adverbia ini juga mengungkapkan seberapa sering verba terjadi, atau seberapa sering seluruh klausa terjadi. Adverb of frequency hampir selalu hanya satu kata. Namun, ada satu pengecualian - adverbia “hardly ever” (hampir tidak pernah).
Jadi, bagaimana car mengetahui adverb of frequency yang perlu digunakan? Itu bergantung pada seberapa sering sesuatu terjadi. Gunakan tabel di bawah untuk membantumu:
|
Kekerapan (% sekadar ancar-ancar) |
100% kesempatan |
80 - 90% kesempatan |
50 - 70% kesempatan |
20 - 40% kesempatan |
5 - 10% kesempatan |
0% kesempatan |
|
Adverbia |
always (selalu) |
usually (biasanya) |
often (sering) |
sometimes (terkadang) |
hardly ever (hampir tidak pernah) |
never (tidak pernah) |
|
Contoh kalimat |
Edinburgh in Scotland always has short days in winter. (Edinburgh di Skotlandia selalu memiliki hari-hari yang singkat di musim dingin.) |
Winters in Edinburgh are usually very cold. (Musim dingin di Edinburgh biasanya sangat dingin.) |
It often snows in Edinburgh in winter. (Sering turun salju di Edinburgh pada musim dingin.) |
Edinburgh sometimes has winters without snow. (Edinburgh terkadang memiliki musim dingin tanpa salju.) |
The temperature in Edinburgh hardly ever goes over 27 Celsius. (Suhu di Edinburgh hampir tidak pernah melebihi 27 derajat Celsius.) |
Edinburgh never has short days in summer. (Edinburgh tidak pernah memiliki hari-hari yang singkat di musim panas.) |
|
Adverbia serupa |
- |
normally, generally (lazimnya, umumnya) |
frequently (kerap) |
occasionally (sesekali) |
rarely, seldom (jarang) |
- |
TIP: Cara bagus meningkatkan ketepatan penggunaan adverb of frequency adalah mengikuti kursus bahasa Inggris yang mencakup percakapan bahasa Inggris, sehingga kamu bisa berlatih berbicara dan mendengarkan dalam bahasa Inggris. Cobalah kelas bahasa Inggris untuk orang dewasa kami:
Apa aturan tata bahasa untuk adverb of frequency bahasa Inggris?
Dalam bahasa Inggris, aturan-aturan terpenting untuk adverb of frequency terkait dengan memastikan bahwa adverbia digunakan pada posisi yang benar dalam kalimat. Ada tiga posisi umum, sesuai dengan jenis verba:
|
Jenis verb |
Verba “to be” |
Semua verba lainnya |
Kata bantu dan verba modal |
|
Contoh |
You are always late. (Kamu selalu terlambat.) |
I usually work on Tuesdays. (Aku biasanya bekerja pada hari Selasa.) |
I have often considered becoming a vegetarian. (Aku sering mempertimbangkan untuk menjadi vegetarian.)
I can never remember his name! (Aku tidak pernah ingat namanya!) |
|
Posisi adverb of frequency |
Setelah verba "to be”. |
Sebelum verba. |
Setelah kata bantu atau modal. |
Aturan-aturan posisi adverbia dalam bahasa Inggris ini mungkin tampak acak. Mengapa menempatkan adverbia setelah verba “to be”, tetapi sebelum semua verba yang lain? Alasannya adalah pengucapan. Ketika seorang penutur bahasa Inggris yang fasih mengatakan sesuatu, dia hampir selalu menyingkat kata. Maka, “You are late” (Kamu terlambat) menjadi “You’re late”; “I have considered” (Aku sudah mempertimbangkan) menjadi “I’ve considered”…dan seterusnya. Menempatkan adverbia sebelum verba atau sebelum kata bantu akan menyulitkan penyingkatan. Jadi, adverbia muncul setelah semua jenis kata ini. Kamu bisa mengetahui lebih lanjut cara kerja kata tersambung (connected speech) dalam pelajaran mini ini.
Pengecualian dan variasi saat adverb of frequency digunakan
Aturan ini sama dalam bahasa Inggris dan banyak bahasa lainnya - adverbia bukan satu-satunya cara menyatakan kekerapan. Kamu juga dapat menggunakan ekspresi multikata, terutama yang menggabungkan kata "every" atau “a”:
Bradley goes to French class every Tuesday and Thursday. (Bradley mengikuti kelas bahasa Prancis setiap hari Selasa dan Kamis.)
Tanya travels abroad at least three times a year. (Tanya bepergian ke luar negeri minimal tiga kali setahun.)
Sophie phones her grandmother once a week. (Sophie menelepon neneknya sekali seminggu.)
Perhatikan bahwa ekspresi-ekspresi kekerapan ini biasanya ditempatkan di akhir kalimat atau klausa.
Sekarang, sampailah kita ke bagian yang “seru”. Ada aturan umum dalam bahasa Inggris untuk posisi adverb of frequency yang benar dalam kalimat, tetapi adverbia tertentu boleh melanggar aturan ini.
Ketika pembicara ingin menekankan adverbia, menempatkannya di awal (atau bahkan di akhir) kalimat adalah lazim. Ini sangat umum untuk adverbia yang mengisyaratkan kekerapan “menengah”, seperti usually, often, sometimes (biasanya, sering, kadang-kadang). Ayo kita lihat kalimatnya:
I sometimes work on Saturdays. (Aku kadang-kadang bekerja pada hari Sabtu.)
Ini benar. Ini mengikuti aturan yang diuraikan di bagian sebelumnya. Namun, kamu juga bisa mengatakan:
Sometimes, I work on Saturdays. (Terkadang aku bekerja pada hari Sabtu.)
Menempatkan kata “sometimes” di awal kalimat menunjukkan bahwa fakta ini mengejutkan - mungkin kita berasumsi bahwa si pembicara tidak pernah bekerja pada hari Sabtu?
Klik di sini untuk informasi bermanfaat lebih lanjut tentang adverb of frequency dan posisinya.
Cara menghindari kesalahan dengan adverb of frequency
Dalam bahasa Inggris, adverbia tertentu dapat muncul pada lebih dari satu posisi yang mungkin dalam sebuah kalimat. Namun, kamu tidak pernah boleh menyisipkan adverbia di sela verba dan objeknya:
I read often sci-fi novels. (Aku membaca sering novel fiksi ilmiah.) ✗
I often read sci-fi novels. (Aku sering membaca novel fiksi ilmiah.) ✓ (Atau sebagai penekanan, “Often, I read sci-fi novels.”/ “I read sci-fi novels often.” (Sering aku membaca novel fiksi ilmiah./Aku membaca novel fiksi ilmiah sering.))
Adverbia “never”, “rarely”, “seldom” and “hardly ever” berimplikasi negatif. Artinya, adverbia ini harus digunakan dengan verba dalam bentuk afirmatif. Jika verbanya bentuk negatif, kalimat akan mengandung negatif ganda. Negatif ganda tidak mungkin dalam bahasa Inggris – kedua negatif saling membatalkan, membingungkan orang.
I don’t never buy CDs nowadays. ✗
I never buy CDs nowadays. ✓
Adverbia “never” hanya menjelaskan hal-hal yang belum terjadi. Gunakan kata “ever” untuk menjelaskan hal-hal yang sudah terjadi:
It’s the best film I have never seen.
(Itu film terbaik yang belum pernah kutonton) ✗
It’s the best film I have ever seen.
(Itu film terbaik yang pernah kutonton.) ✓
Saat menggunakan ekspresi “have to” untuk mengungkapkan kewajiban, ingat bahwa dalam hal ini, “have” adalah verba, bukan kata bantu. Artinya, adverbia biasanya muncul sebelumnya.
I have always to take a nap after a big meal.
(Aku harus selalu tidur sejenak setelah makan besar.) ✗
I always have to take a nap after a big meal.
(Aku selalu harus tidur sejenak setelah makan besar.). ✓
Contoh dalam film, lagu, serial TV
I will always love you - Dalam lagu terkenal dari tahun 1990-an ini, Whitney Houston memberi tahu kekasihnya bahwa si kekasih akan selalu ada di hatinya.
We are never (ever ever) getting back together - Dalam hit dunia tahun 2012 ini, Taylor Swift mengatakan kepada mantannya bahwa dia tidak pernah lagi menginginkan si mantan sebagai pacar (di sini kata-kata “never, ever, ever” sekadar mempertegas gagasan “tidak pernah”). Dia benar-benar serius!
Tomorrow never dies - Film 1997 ini menuturkan cerita James Bond 007 yang mencoba menyelamatkan dunia dengan mengejar penjahat busuk yang ingin memulai Perang Dunia Ketiga.
Forrest Gump - Dalam film 1994 ini, si tokoh utama Forrest mengucapkan kalimat terkenal “My mama always said that life was like a box of chocolates - you never know what you’re going to get”.
Kuis mini
Setiap kalimat di bawah mengandung satu kesalahan. Temukan kesalahan itu, lalu perbaiki.
1. I always am happy when I finish work early.
2. Susan has been never to Thailand.
3. Gerald needs to take his medication three times for day.
4. Always I try to arrive at the office before 9am.
5. It doesn’t hardly ever rain in my country.
6. I eat sometimes muesli for breakfast.
7. I always don’t remember my keys when I leave the house.
(Jawaban)
1. I am always happy when I finish work early.
2. Susan has never been to Thailand.
3. Gerald needs to take his medication three times a day.
4. I always try to arrive at the office before 9a.m.
5. It hardly ever rains in my country.
6. I sometimes eat muesli for breakfast.
(Or for emphasis, “Sometimes, I eat muesli for breakfast.” / “I eat muesli for breakfast sometimes.”)
7. I don’t always remember my keys when I leave the house.
(Or “I never remember my keys when I leave the house.”)